Osteoporosis, atau pengeroposan tulang, adalah kondisi di mana tulang menjadi rapuh dan rentan patah. Penyakit ini seringkali tidak menunjukkan gejala awal, namun dapat menyebabkan komplikasi serius seperti patah tulang pinggul atau tulang belakang, terutama pada lansia. Data dari Kementerian Kesehatan pada tahun 2022 menunjukkan bahwa satu dari empat wanita di atas usia 50 tahun di Indonesia berisiko mengalami osteoporosis. Untuk menjaga tulang tetap kuat di segala usia dan mencegah penyakit ini, peran latihan kekuatan menjadi sangat krusial.

Latihan kekuatan, juga dikenal sebagai latihan beban atau resistensi, melibatkan penggunaan beban (berat badan, beban bebas, atau mesin) untuk membangun massa otot. Namun, manfaatnya tidak hanya terbatas pada otot. Ketika otot berkontraksi dan menarik tulang saat Anda mengangkat beban, tulang juga merespons dengan menjadi lebih padat dan kuat. Ini adalah prinsip dasar di balik bagaimana latihan kekuatan membantu mencegah osteoporosis.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Jurnal Gizi dan Kesehatan pada bulan April 2024 oleh Dr. Siti Nuraini, seorang ahli gizi dari Universitas Indonesia, menyoroti bahwa partisipan yang melakukan latihan kekuatan dua hingga tiga kali seminggu selama enam bulan mengalami peningkatan kepadatan mineral tulang yang signifikan di area pinggul dan tulang belakang. Hal ini membuktikan bahwa peran latihan kekuatan sangat efektif dalam meningkatkan kekuatan tulang.

Selain mencegah osteoporosis, latihan kekuatan juga memberikan berbagai manfaat kesehatan lainnya. Latihan ini meningkatkan keseimbangan dan koordinasi, mengurangi risiko jatuh (yang seringkali menjadi penyebab patah tulang pada lansia), meningkatkan postur tubuh, dan membantu mengelola berat badan. Dengan massa otot yang lebih besar, tubuh juga akan membakar lebih banyak kalori bahkan saat istirahat.

Untuk memulai, Anda bisa melakukan latihan kekuatan menggunakan beban tubuh (seperti push-up, squat, atau lunge), dumbbell, atau pun mesin beban di pusat kebugaran. Penting untuk memulai dengan beban yang ringan dan fokus pada teknik yang benar untuk menghindari cedera. Jika Anda baru memulai, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan profesional kebugaran atau dokter Anda, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang sudah ada. Ingatlah, tidak ada kata terlambat untuk memulai. Peran latihan kekuatan dalam menjaga kesehatan tulang adalah investasi jangka panjang untuk kualitas hidup yang lebih baik di masa tua. Dengan konsistensi dan komitmen, Anda dapat membangun tulang yang kuat dan padat di segala usia, mengurangi risiko osteoporosis secara signifikan.

Kategori: Olahraga